Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Usaha Perkebunan Singkong, Pepaya dan Kelor di Desa Letneo Selatan yang Biasa Namun Ekonomis


Desa Letneo Selatan adalah salah satu desa yang berada di wilayah kecamatan Insana Barat dengan Populasi berjumlah 168 KK dan memiliki produktivitas pada tanaman perkebunan seperti Singkong, Pepaya dan Kelor (Marungga) dll karena masyarakat pada umumnya berprofesi sebagai petani/pekebun dan menggantungkan hidup mereka pada hasil pertanian dan perkebunan.

Bapak Aloysius Tahik Toleu adalah seorang Petani/pekebun yang memiliki tanaman perkebunan seperti Singkong, Pepaya dan Kelor (Marungga) dan beliau sudah Mulai berkecimpung dari tahun 2012 sampai dengan sekarang.

Di samping berprofesi sebagai petani/pekebun Bapak Aloysius Tahik Toleu juga menggantungkan hidupnya pada hasil pertanian seperti Jagung. 

Selain digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, juga tanaman perkebunan tersebut memiliki nilai ekonomis untuk diperjualbelikan untuk kebutuhan anak sekolah dan mengembangkan usaha perkebunan lainnya Seperti tanaman Hortikultura dan Pemeliharaan ikan air tawar di embung miliknya dengan menerapkan pola Agrofishforestry, meskipun demikian belum dapat dipastikan seberapa besar pendapatan setiap musimnya yang bersumber dari usaha tani Singkong, Pepaya dan Kelor (Marungga) .

Namun dalam hasil Wawancara bersama Bapak Aloysius Tahik Toleu pada Hari Sabtu, 06 Maret 2021 sebagai nara sumber beliau mengatakan bahwa “memang sangat sederhana kalaw kita melihat sepintas karna hanya Cuma Singkong, Pepaya dan Kelor (Marungga). 

Tetapi, kita perlu tahu bahwa bukan hanya daun singkong, bunga pepaya, dan daun marungganya saja yang kita Lihat. Namun, Umbi singkong, Buah Pepaya dan Daun Pepaya serta Biji Marungga juga memiliki nilau ekonomis yang sangat tinggi” katanya.

Lanjutnya “ Kalaw sekarang saja Ubi satu karung dengan musim hujan seperti ini bisa mencapai Rp. 100.000, daun singkong per- 3 ikat Rp. 5.000, buah pepaya dan bunga pepaya saja bisa mencapai Rp. 10.000/buah. 

Yang lebih tinggi adalah daun dan biji Marungga yang sementara ini menjadi IDOLA dalam pembuatan Sabun sehat, minuman sehat dan masih banyak yang lainnya”.Sehingga ini menjadi penting bagi kita untuk lebih tekun dalam mengerjakan hasil perkebunan kita Pungkasnya.


Post a Comment for "Usaha Perkebunan Singkong, Pepaya dan Kelor di Desa Letneo Selatan yang Biasa Namun Ekonomis"